Pada tanggal 5 Desember 2015 kemarin, para pelajar di daerah Nordik menggelar acara konferensi bertajuk Nordic Baltic Indonesia Scholar Conference (NBISC). Acara ini adalah konferensi kedua yang dilaksanakan, melanjutkan Konferensi Nordik-Baltik yang dilaksanakan pada tahun 2014 di Kopenhagen.
Setelah steering committee melakukan seleksi dari 16 abstrak yang masuk, dipilihlah 6 karya yang dipresentasikan. Keenam karya tersebut adalah :
- Dhanny Saputra (DK), “DNA-based diagnosis”
- Lakshmi Shandow (SE), “Identifikasi Sel Punca Mesenkimal Pada Kulit dan Peranannya dalam Regenerasi Jaringan”
- Fumi Harahap (SE), “Investigate Land availability for Biodiesel Feedstock Production in Indonesia”
- Agus Pramono (EST), “Severe Plastic Deformation Advanced Technology for Military Application”
- Desak Deni (SE), “Korupsi dalam pendidikan di Indonesia”
- Windi Muziasari (FI), “Utilization of Research Funding from the Nordic countries”
Setelah acara dibuka oleh Dubes Indonesia di Swedia, acara dimulai dengan presentasi oleh Dhanny yang mewakilkan PPI Denmark mengenai bidang bioinformatika. Acara ini juga diisi oleh dua keynote speech dari Pak Basuki Endah Priyanto dan Pak Muhamad Reza. Keduanya merupakan profesional yang bekerja di Swedia,
Sampai jumpa di NBISC tahun berikutnya !
Berikut sesi acara Nordic Baltic Indonesia Scholar Conference (NBISC) sesi sebelumnya tahun 2014
